Beberapa peristiwa menarik di South Florida yang melibatkan pengguna Instagram perlu disimak agar tidak terkena kasus yang sama. Peristiwa tersebut antara lain seorang pengguna ditangkap setelah mem-posting foto sambil memegang senjata.
Beberapa waktu kemudian snapshot online dari foto di Instagram membantu polisi dalam mendakwa tiga remaja yang melakukan tindakan seksual terhadap gadis di bawah umur secara berkelompok dengan terlebih dahulu memberikan obat-obatan.
Pengguna Instagram lainnya bernama Karla Sanchez ditangkap atas tuduhan voyeurism karena memotret seorang perempuan berkelebihan berat badan tanpa busana kemudian di-posting di Instagram.
Hal yang menarik adalah kasus South Florida ini berasal dari foto atau video yang diposting di Instagram, situs media sosial yang berkembang pesat yang telah menjadi tumpuan penegak hukum untuk mengambil bukti kejahatan.
Beberapa minggu yang lalu, detektif mengirimkan surat perintah penggeledahan ke kantor Instagram untuk mencari postingan atas dua terdakwa yang menunggu persidangan salah satunya karena kasus pembunuhan.
Menumpahkan segala sesuatu, entah itu foto atau video yang terkadang berlebihan telah menjadi sedemikian umum di media sosial. Banyak pengguna tidak sadar terhadap apa yang dilakukannya tersebut, khususnya di Instagram bisa menjerat mereka dan membuat mereka masuk penjara.
Menurut seorang jaksa kejahatan dunia maya, David Seltzer teknologi telah membuat orang santai dan lengah. Media sosial terutama telah membuat pekerjaan polisi menjadi lebih mudah.
Situs micro-blog Twitter telah menghasilkan beberapa kasus kriminal lokal terkenal. Tahun lalu, pemadam kebakaran di Miami, Gabriel Diaz dituduh berbagi pornografi anak di Twitter dan dihukum hukuman percobaan. Namun sekarang tampaknya Instagram diam-diam menjadi tumpuan penegak hukum untuk mencari bukti atas kejahatan.
Instagram didirikan pada tahun 2010 dan telah mengalami kemajuan pesat sehingga Facebook tanpa ragu membelinya seharga satu miliar dollar AS. Bulan lalu, Facebook mengumumkan bahwa Instagram memiliki 300 juta orang pengguna setiap bulan sehingga lebih populer daripada Twitter. Situs ini mengklaim bahwa rata-rata 55 juta foto di-upload setiap hari.
Sumber: PoliceOne
Sumber Gambar: BGR