Penelitian terbaru menunjukkan bahwa hampir separuh pengguna internet di Inggris telah mengalami hal yang berbahaya secara online. Bahaya yang dialami termasuk bullying dan pelecehan serta serangan oleh malware atau pencuri cyber.

Penelitian oleh regulator Ofcom berusaha untuk mengkuantifikasi jenis dan tingkat keparahan bahaya yang akan terjadi secara online kepada pengguna internet di Inggris. Menurut penelitian tersebut Iinteraksi melalui jejaring sosial dan email dianggap paling mungkin menyebabkan bahaya.

Penelitian ini menanyakan kepada hampir 2.000 warga Inggris dan menemukan bahwa 45% melaporkan bahwa mereka telah menderita beberapa bentuk bahaya online. Ofcom melihat bahaya di empat bidang, yaitu konten daring yang orang lihat, dengar, atau tonton, interaksi dengan pengguna lain, data dan privasi serta keamanan cyber dan peretasan.

Pengalaman buruk yang dialami pengguna internet Inggris termasuk perhatian yang tidak diinginkan melalui media sosial, trolling dan bullying, serta pencurian data atau informasi pribadi. Di semua kategori ini, sekitar 20% orang melaporkan bahwa pengalaman mereka sangat berbahaya.

Sekitar 20% dari mereka yang ditanyai mengatakan mereka melaporkan konten yang menyinggung atau berbahaya ketika mereka menemukannya. Perkataan yang mendorong kebencian, pelecehan, dan konten seksual ilegal merupakan konten yang kemungkinan besar dilaporkan. Selain itu, banyak dari mereka yang khawatir tentang efek akses yang mudah ke internet terhadap anak-anak dan konten atau interaksi yang berpotensi berbahaya.

Sumber: BBC

Sumber Foto: Image Cloud US