internetsehat.id

Merawat Kolaborasi Literasi Digital Indonesia

Literasi Digital

Lebih Banyak Perempuan Main Games daripada Laki-laki

brw

Sebuah studi baru tentang kebiasaan bermain game orang Inggris telah mengonfirmasi bahwa stereotip banyak pengamat bahwa remaja laki-laki bermain game sendirian di kamar tidurnya dengan baik dan benar telah mati. Hal ini dibuktikan dengan fakta bahwa ternyata di Inggris yang banyak bermain game adalah perempuan dibandingkan laki-laki dan 70% pengguna smartphone bermain game dalam enam bulan terakhir.

Berdasarkan wawancara dengan 4.000 warga Inggris, penelitian menegaskan bahwa wanita sekarang memilik porsi 52% dari pemain game, naik dari 49% tiga tahun lalu. Penelitian tersebut juga mengungkapkan bahwa mereka yang berusia 44 tahun lebih bermain game lebih banyak (27% ) daripada anak-anak atau remaja (22%). Para pemain  game di Inggris berjumlah 33,5 juta atau 69% dari populasi.

Lonjakan jumlah pemain game tersebut berkaitan erat dengan munculnya smartphone yang telah membuat permainan tersedia untuk publik yang lebih luas daripada konsol game khusus atau PC. Permainan seperti Candy Crush Saga dan Angry Birds bebas didownload, intuitif dan dapat diakses, tidak membutuhkan waktu belajar, maupun biaya, seperti game tradisional. Penelitian tersebut mengklaim bahwa 56% dari responden perempuan yang berusia lebih dari 44 telah memainkan game puzzle mobile yang muncul sebagai genre game yang paling populer.

54% dari responden mengatakan bahwa smartphone merupakan platform game favorit mereka, 25% di antaranya mengaku bermain game di setiap hari. Setelah smartphone platform game favorit adalah komputer (51%), konsol (45%) dan tablet (44%).

Menurut  Steve Chester, Director of Data and Industry Programmes di Internet Advertising Bureau mengatakan bahwa internet dan perangkat mobile telah mengubah lanskap game selamanya. Internet dan perangkat mobile telah meruntuhkan hambatan masuk, membuat game jauh lebih mudah diakses dan membukanya untuk audiens yang baru. Di masa lalu orang harus pergi ke toko dan membeli sebuah konsol mahal dan disk untuk mendapatkan pengalaman bermain game yang baik, sekarang hanya perlu men-download aplikasi gratis.

Meskipun kebanyakan orang bermain di smartphone, gamer tampaknya masih bermain lebih lama pada platform tradisional. Menurut penelitian tersebut, gamer rata-rata menggunakan tiga perangkat yang berbeda  di mana konsol game menghabiskan waktu 30%, diikuti oleh komputer (24%), smartphone (21%) dan tablet (18%).

Sumber: The Guardian

Sumber Gambar: brw.com.au

 

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.