internetsehat.id

Merawat Kolaborasi Literasi Digital Indonesia

Literasi Digital

Tak Ada Tempat untuk Anak-anak di Facebook

Lebih dari 100 pakar kesehatan anak mendesak Facebook untuk menarik sebuah aplikasi yang ditujukan untuk anak di bawah 13 tahun. Dalam sebuah surat terbuka kepada bos Facebook Mark Zuckerberg, mereka menyebut Messenger Kids merupakan sebuah usaha yang tidak bertanggung jawab untuk mendorong anak-anak muda menggunakan Facebook. Menurut mereka, anak kecil belum siap untuk memiliki akun media sosial.

Facebook mengatakan bahwa aplikasi dirancang dengan pakar keselamatan online sebagai tanggapan atas panggilan orang tua untuk lebih mengontrol bagaimana anak-anak mereka menggunakan media sosial.

Messenger Kids merupakan versi sederhana dari aplikasi Facebook Messenger yang dikunci dan memerlukan persetujuan orang tua sebelum digunakan, dan data yang dihasilkan darinya tidak digunakan untuk iklan. Surat terbuka tersebut mengatakan bahwa Messenger Kids kemungkinan akan menjadi platform media sosial pertama yang banyak digunakan oleh anak-anak sekolah dasar [anak usia empat sampai ke -11 tahun].

Namun demikian, penelitian yang terus berkembang menunjukkan bahwa penggunaan perangkat digital dan media sosial yang berlebihan sangat berbahaya bagi anak-anak dan remaja sehingga sangat mungkin aplikasi baru ini akan merusak perkembangan anak yang sehat.

Anak-anak yang lebih muda sama sekali tidak siap untuk memiliki akun media sosial. Mereka tidak cukup bisa untuk menavigasi kerumitan hubungan online yang sering menyebabkan kesalahpahaman dan konflik bahkan di antara pengguna yang lebih dewasa.

Sebagai tanggapan, Facebook berkilah bahwa sejak diluncurkan pada bulan Desember, Facebook mendengar dari orang tua bahwa Messenger Kids telah membantu mereka tetap berhubungan dengan anak-anak mereka dan memungkinkan anak-anak mereka untuk tetap berhubungan dengan anggota keluarga di sekitar dan yang jauh.

Surat tersebut mempertanyakan apakah ada kebutuhan Facebook untuk memenuhi peran tersebut, dengan mengatakan  bahwa berbicara dengan keluarga dan teman-teman dalam jarak jauh tidak memerlukan akun Messenger Kids. Anak-anak bisa menggunakan akun orang tua Facebook, Skype, atau akun lainnya untuk mengobrol dengan saudara mereka. Mereka juga bisa mengangkat telepon. Surat tersebut mengutip serangkaian penelitian yang menghubungkan penggunaan media sosial remaja dengan meningkatnya depresi dan kecemasan.

Sumber: BBC