internetsehat.id

Merawat Kolaborasi Literasi Digital Indonesia

Literasi Digital

Waktu Anak Bersama Keluarga Semakin Sedikit

siliconangle.com

Mayoritas anak-anak di Inggris terganggu oleh iPad dan televisi selama makan bersama keluarga. Hal ini diungkapkan oleh sebuah penelitian baru-baru ini di Inggris.

Menurut penelitian tersebut, mayoritas anak-anak Inggris terganggu oleh iPads dan televisi selama makan bersama keluarga. Hampir sembilan dari 10 anak-anak berusia enam sampai 10 tahun ( 87,5 persen ) menggunakan TV, iPad, ponsel, komputer, video game dan radio sambil makan malam. Lebih dari sepertiga ( 37 persen ) mengaku menonton program TV selama waktu makan dan hanya 7 persen mengatakan mereka makan malam tanpa gangguan.

Survei yang dilakukan terhadap 1.000 anak menemukan bahwa lebih dari satu dari 10 anak (12 persen ) tidak makan malam dengan orang tua mereka meskipun setengahnya dari anak-anak tersebut mengakui ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang tuanya.

Menurut Jennifer Kilham, manajer pemasaran  Table Table, lembaga yang melakukan penelitian tersebut, temuan ini menunjukkan bahwa tidak hanya anak-anak yang terganggu oleh kegiatan lain pada waktu makan, tetapi juga bahwa ada keinginan nyata dari mereka untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang tua mereka dan memiliki kesempatan untuk berbicara sepanjang hari-hari mereka.

Anak-anak di Inggris juga menghabiskan waktu lebih sedikit pada waktu makan dengan keluarga mereka, yaitu lebih dari seperempat (28 persen) menghabiskan waktu kurang dari 15 menit untuk makan malam mereka. Satu dari tiga (30 persen) mengakui bahwa mereka makan malam di ruang tamu dan bukan di meja makan.

Penelitian tersebut di atas merupakan fenomena yang patut dicermati. Dengan makin terjangkaunya harga gadget seperti tablet, anak-anak lebih mau menghabiskan waktu mereka dengan tablet tersebut daripada ikut makan malam atau menghabiskan waktu bersama keluarganya. Hal ini tentu kurang baik dari sisi perkembangan anak. Demikian juga televisi. Acara televisi membuat anak bertahan cukup lama di depan televisi dan menolak untuk ikut makan bersama keluarga.

Sumber: The Telegraph

Sumber Gambar: siliconangle.com