[program sudah usai]

Ikuti workshop dan diskusi “Berekspresi di Internet”. Mau diskusi soal UU ITE dan citizen journalism hingga praktek ngeblog + install wiki sendiri. Dipandu oleh Onno Purbo (pakar Internet, pendiri One Destination Center), Rapin Mudiardjo (praktisi hukum TI, pendiri ICT Watch), Bloentank Poer (wartawan senior / pewarta warga / blogger), Akbar Marwan (akademisi Universitas Gunadarma / praktisi sekuriti), Harry DeeJee (facebooker / praktisi komunikasi pemasaran XL) dan tim ICT Watch / Internet Sehat. Tempat terbatas!

Jumlah peserta dibatasi tidak lebih dari 40 orang (untuk diskusi) dan 20 orang (untuk tutorial). Kriteria target peserta adalah dari umum, khususnya bagi aktifis sosial kemasyarakatan, penggerak masyarakat madani, pendidik, jurnalis profesional, blogger dan pewarta-warga.

Pengantar
Keterbukaan untuk saling berbagi informasi dan berekspresi di ranah publik khususnya dalam konteks media baru (Internet), tengah mengalami pertumbuhan yang luar biasa di Indonesia. Baik melalui blog, facebook, twitter ataupun media baru lainnya, citizen journalism terus berdampingan dengan media mainstream dalam menyampaikan informasi terhangat kepada publik.

Misalnya kasus ledakan bom teroris di Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton Jakarta. Postingan informasi pertama kali dilakukan oleh seorang pengguna Twitter yang tengah berada di lokasi, sesaat setelah ledakan terjadi. Bahkan seorang pengguna Facebook, melalui Blackberry-nya melakukan upload foto Ritz Carlton yang tengah berasap pasca ledakan bom. Foto dan postingan di Twitter tersebut, sejatinya adalah informasi pertama tentang kejadian teroris pada Juli 2009, yang disampaikan melalui media baru.

Lalu kasus Prita yang melakukan kritik via e-mail hingga berujung dipenjara, komunitas Facebooker membuat cause “Dukungan Bagi Ibu Prita Mulyasari”. Para Facebooker, yang sebagian juga blogger tersebut, terus menyuarakan aspirasi dan ekspresinya, yang intinya meminta Prita untuk dibebaskan dari tahanan.

Contoh fenomenal lain pemanfaatan Facebook adalah cause “Gerakan 1.000.000 Facebookers Dukung Chandra M Hamzah & Bibit Samad Rianto”. Hanya dalam waktu kurang dari 10 (sepuluh) hari sejak diluncurkan, cause tersebut berhasil melampaui target 1 juta pendukung.

Berdasarkan hasil survey online yang dilakukan oleh ICT Watch pada Oktober 2008, blog dipilih oleh 53% responden sebagai media informasi yang paling bisa mendukung kebebasan berekspresi di Indonesia. Urutan kedua, 24% responden memilih mailing-list. Survey tersebut diikuti lebih dari 11.600 responden.

Blog, bersama dengan online forum dan mailing-list, diyakini oleh responden sebagai tiga media informasi yang paling tidak bisa dikontrol oleh pemerintah. Dan lagi-lagi blog adalah media informasi yang menurut responden paling tidak perlu diawasi oleh pemerintah.

Meskipun demikian, kemampuan untuk mengoptimalkan media baru (Internet) tersebut ternyata tidak selalu berbanding lurus dengan pemahaman masyarakat, atau setidaknya penggunanya, atas aspek kebijakan dan hukum yang terkait. Sejumlah kasus di Indonesia menunjukkan bahwa terdapat kesenjangan antara kebebasan berpendapat yang dikemukakan secara online dengan tindakan hukum yang menyertainya. Hal inilah yang kemudian bisa menjadi penghambat ataupun halangan atas kebebasan berekspresi dan keterbukaan informasi di Indonesia, khususnya yang disampaikan, disalurkan dan didistribusikan melalui media baru.

Untuk itulah, Center for New Media and Policy Center (ICT Watch) bersama dengan One Destination Center Foundation (ODC) untuk kali pertama menyelenggarakan acara diskusi dan tutorial bertajuk “Internet sebagai Media Kebebasan Berekspresi dan Berinformasi”.

Acara ini terbuka untuk umum, akan berlangsung di basecamp ICT Watch di daerah Pasar Minggu selama 2 (dua) hari. Hari pertama berupa diskusi secara lesehan dengan dengan fasilitator / narasumber yang berkompeten di bidangnya. Kemudian hari kedua, akan berupa tutorial (hands-on workshop) langsung di depan komputer, tentang hal-hal yang terkait dengan aktifitas berekspresi dan berinformasi di Internet (blog, wiki dan mailing-list).

Fasilitator / Nara Sumber
1. Rapin Mudiardjo, SH (Praktisi Hukum TI – ICT Watch)
2. Onno Purbo (Pakar TI – ODC)
3. Akbar Marwan (Akademisi TI –  Universitas Gunadarma)
4. Bloentank Poer (Blogger Solo – Wartawan Senior)
5. Harry D.J. (Facebooker – Marketing Communication XL)

Waktu dan Tempat
Hari            : Kamis (19/11/2009) s/d Jumat (20/11/2009)
Pukul         : 09.00 s/d 16.00 WIB
Tempat     : Basecamp ICT Watch, Perumahan Rawa Bambu I, No. B/10, Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12520

Biaya
Untuk tertib RSVP dan menyaring keseriusan peserta, maka para peserta hanya akan dikenakan biaya tak lebih dari Rp 50.000,- per orang (untuk diskusi + tutorial). Sedangkan untuk mengikuti diskusi saja, tidak dikenakan biaya apapun!

Biaya kepesertaan sepenuhnya dialokasikan untuk pengembangan Lab Komputer Sehat bagi pelatihan Internet secara gratis kepada masyarakat sekitar.

Fasilitas
– Sertifikat Keikutsertaan Diskusi dan Workshop
– Buku + CD Panduan tentang “Internet Sehat”
– Merchandise / Doorprize
– Makan Siang dan Snack

Pendaftaran
Sebelum Anda kehabisan tempat, segera pesan ‘kursi’ sekarang juga! Kirim e-mail pendaftaran ke: surel[at]ictwatch.com, jangan lupa sertakan data diri (nama lengkap, alamat e-mail, nomor telepon yang bisa dihubungi, pekerjaan). Panitia akan merespon lebih lanjut dan selanjutnya meminta Anda untuk mengirimkan bukti transfer. (FIRST COME FIRST SERVE!)

–

Susunan Acara