Internet Sehat adalah gerakan advokasi literasi digital yang diinisasi pada 2002 dan terus dijalankan secara konsisten oleh ICT Watch (www.ictwatch.id) hingga saat ini. Pada Mei 2017 di Jenewa, ICT Watch mendapatkan penghargaan internasional, The World Summit on the Information Society (WSIS) Champion, dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) – International Telecommunication Union (ITU). PBB / ITU menilai bahwa program Internet Sehat adalah contoh strategi advokasi tentang etika online dan literasi digital untuk masyarakat.
ICT Watch sebelumnya juga telah mendapatkan pengakuan dalam negeri berupa Tasrif Award dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia pada Agustus 2014 di Jakarta. AJI berpendapat bahwa ICT Watch telah menjalankan peran yang siinifikan dalam proses demokratisasi Internet di Indonesia serta mempromosikan Internet sebagai wahana pemenuhan hak atas informasi warga negara.
Dalam menjalankan programnya, ICT Watch berkolaborasi hangat dengan multistakeholder. ICT Watch adalah juga salah satu perintis dan pegiat sejumlah inisatif semisal Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet), Indonesian CSOs Network for Internet Governance (ID-CONFIG), Indonesia Internet Governance Forum (ID-IGF) dan Indonesia Child Online Protection (ID-COP).
Visi ICT Watch:
“Terwujudnya ekosistem tata kelola Internet Indonesia yang melindungi dan memenuhi hak warga negara atas informasi dan kebebasan berekspresi, juga pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), termasuk Internet di dalamnya, secara strategis, sebagaimana diamanatkan oleh konstitusi Indonesia”.
Misi ICT Watch:
- Membangun kesadaran masyarakat luas di Indonesia, khususnya bagi orang tua dan guru, tentang penggunaan TIK / Internet yang aman dan bijak. (INTERNET SAFETY)
- Memberdayakan masyarakat sipil di kawasan Asia Tenggara, khususnya pegiat kebebasan berekspresi, dengan secara bersama membangun pengetahuan dan kemampuan menggunakan TIK / Internet secara layak. (INTERNET RIGHTS)
- Mendukung dialog pemangku kepentingan majemuk (multistakeholder) dalam hal TIK dan tata kelola Internet, dengan menjunjung prinsip utama yaitu transparansi, akuntabilitas, kesetaraan dan demokratis. (INTERNET GOVERNANCE)
ICT Watch terdaftar resmi pada Kementerian Hukum dan HAM Indonesia, dengan nama Perkumpulan Mitra TIK Indonesia, pada Desember 2008. ICT Watch menyediakan sejumlah panduan literasi digital dalam bentuk buku, buletin, film dokumenter, dan materi terkait lainnya untuk orang tua dan guru dengan lisensi bebas-pakai (creative common licensed) yang dapat diunduh melalui alamat literasidigital.internetsehat.id
3 (tiga) prinsip utama Internet Sehat yang dikembangkan ICT Watch adalah:
- a). Menumbuhkan konten lokal yang positif, bermanfaat dan menarik untuk tumbuh kembang anak dan remaja serta produktivitas masyarakat/komunitas setempat.
- b). Mendorong komunikasi orang tua dengan anak ataupun guru dengan murid serta memperkenalkan alat bantu parental control untuk swa-penapisan konten ilegal di rumah ataupun sekolah.
- c). Menginisiasi dialog dan kerjasama inklusif, sinergis dan setara atas tata kelola Internet dengan peran pemangku kepentingan majemuk (multistakeholder) dalam perlindungan anak di Internet.
Adapun slogan Internet Sehat adalah: “wise while online, think before posting!” Silakan baca sejarah awal Internet Sehat selengkapnya.
Lebih Lanjut Tentang ICT Watch
- Silakan unduh lembar profil ICT Watch dalam bahasa Indonesia.
- Please download ICT Watch profile sheet in English.