Internet Sehat : YouTube telah meminta maaf dan menghapus tweet dari akun Twitter resminya yang mengejek pembuat konten karena membuat video yang terlalu panjang.

Berdasarkan aturannya sendiri, iklan dapat ditempatkan di tengah-tengah video setidaknya berdurasi delapan menit yang merupakan penyingkatan dari aturan sebelumnya, yaitu minimum 10 menit. Artinya, pembuat konten atau kreator dapat menghasilkan lebih banyak uang dengan membuat video yang lebih panjang. YouTuber juga dapat mulai memonetisasi videonya hanya setelah mereka mengumpulkan 4.000 jam waktu tonton.

Dalam tweet, diposting pada Sabtu sore dan dihapus dalam beberapa jam, YouTube mengejek kreator yang setelah berbicara selama 15 menit kemudian baru masuk ke konten video sebenarnya.

Dalam tweet tindak lanjut ke 72 juta pengikutnya, YouTube mengatakan bahwa tweet aslinya telah diposting dengan itikad baik, tetapi meleset dari sasaran dan tidak mencerminkan semangat komunitas pencipta konten.

Akan tetapi YouTuber Jepang Akidearest yang memiliki 2,6 juta pelanggan di salurannya, mengatakan ejekan YouTube tersebut “lucu”. Menurutnya, tentu saja, kreator merasa harus membuat video berdurasi 10 menit lebih untuk bertahan.

Sumber : BBC