internetsehat.id

Merawat Kolaborasi Literasi Digital Indonesia

Literasi Digital

Pria Rusia Mengaku Bersalah atas Plot Serangan Ransomware terhadap Tesla

Internet Sehat : Seorang pria Rusia di AS mengaku bersalah merencanakan pemerasan uang dari perusahaan mobil listrik Tesla. Egor Igorevich Kriuchkov dituduh menawarkan kepada seorang karyawan Tesla uang sebesar 1 juta dollar AS untuk menempatkan ransomware di jaringan komputer pabrik baterai Tesla di Nevada.

Menurut jaksa, Kriuchkov berencana menggunakan ransomware untuk mencuri rahasia perusahaan untuk pemerasan. Pria berusia 27 tahun tersebut mengaku bersalah pada Kamis minggu lalu di Reno, Nevada.

Kriuchkov bertindak atas nama penjahat di luar negeri dan mencoba menyuap karyawan Tesla secara langsung. Ransomware menyerang perusahaan atau organisasi dengan mengacak jaringan komputer internal mereka, mencuri informasi atau mengunci pengguna. Para penyerang kemudian menuntut sejumlah besar uang sebagai imbalan untuk mengakhiri peretasan.

Kriuchkov mengatakan kepada pengadilan pada bulan September tahun lalu bahwa pemerintah Rusia mengetahui rencana peretasan tersebut, tetapi FBI dan pengacara belum menuduh bahwa ada hubungan dengan Kremlin.

Kruichokov berada di AS selama lima minggu dengan visa turis pada Juli dan Agustus tahun lalu ketika dia mencoba merekrut karyawan Tesla, menurut dokumen pengadilan yang dilaporkan di media AS.

Kriuchkov dan rekan-rekan konspiratornya akan mencuri data dan jika Tesla menolak untuk membayar uang tebusan, rahasia perusahaan akan ditempatkan di internet.

Departemen Kehakiman AS mengatakan bahwa dia mengajak karyawan Tesla tersebut keluar untuk minum beberapa kali dan memberinya telepon. Setelah karyawan tersebut memberi tahu Tesla tentang rencananya, perusahaan tersebut menghubungi FBI yang menginstruksikan karyawan tersebut untuk merekam percakapan mereka dengan Kruichokov.

Kruichokov menghadapi hukuman sepuluh bulan penjara setelah menandatangani kesepakatan dengan jaksa penuntut untuk mengaku bersalah.

Sumber : BBC